Gambar Illustrasi
Gambar ilustrasi adalah suatu karya
seni rupa dua dimensi, yang berupa gambar tangan (manual), ataupun gambar dari
hasil olah digital (dari komputer, atau fotografi) atau kombinasi dari keduanya
manual dan digital, baik hitam putih maupun berwarna yang mempunyai fungsi
sebagai penerang/penghias untuk memperjelas atau memperkuat arti atau
memperbesar pengaruh dari suatu teks atau naskah/cerita yang menyertainya.
Gambar ilustrasi ada beberapa jenis
yaitu ilustrasi untuk cerita, ilustrasi untuk ilmu pengetahuan, dan ilustrasi
untuk sampul buku. Ilustrasi untuk cerita dimaksudkan sebagai penjelasan secara
visual tentang isi suatu cerita dan dapat diklasifikasikan menjadi beberapa
jenis yaitu ilustrasi cerita pendek, ilustrasi cerita komik dan ilustrasi cerita
fiksi atau khayalan. Untuk mengambar ilustrasi cerita novel dan cerita pendek,
illustrator harus mampu mengambil bagian yang menarik dan dapat mewakili cerita
keseluruhan untuk dilustrasikan.
Ilustrasi untuk ilmu pengetahuan
dimaksudkan untuk memberikan gambaran secara visual tentang suatu bentuk atau
suatu proses kejadian, seperti pertumbuhan mahluk dan proses produksi. Bagian
yang diilustrasikan tentu bagian yang sulit dibayangkan, sehingga dengan
visualisasi orang akan dapat lebih mudah memahami.
Ilustrasi sampul buku berfungsi
memberikan gambaran visual tentang isi dalam buku itu. Biasanya ilustrasi yang
ditampilkan adalah bagian yang paling menarik dari isi buku tersebut sehingga
orang tertarik untuk melihat dan membacanya.
Ada beberapa langkah dalam membuat
gambar ilustrasi, yaitu :
- Gagasan
Gagasan bersumber dari bahan yang akan
diilustrsikan. Setelah ada gagasan, tentukanlah adegan apa yang akan digambar,
siapa saja tokohnya, bagaimana suasananya, tentukan pula corak gambar dan media
yang akan kamu gunakan.
- Sketsa
Proses menggambar yang paling awal
adalah mengsket atau membuat rancangan gambar (sketsa) dengan menggunakan
pensil warna atau langsung menggunakan media yang akan dipakai.
Gagasan yang ada dituangkan bersamaan
dengan proses mensket. Rencanakan gambar baik-baik. Buatlah coretan kira-kira
bagaimana tata letak objek yang digambar dan bagaimana gerak yang terjadi.
Satukan semua unsur gambar yang direncanakan. Beri detail sehingga gambar lebih
sempurna. Beri gambar sesuai corak yang telah ditentukan. Setiap unsur harus
bercorak sama agar tak terkesan seperti kolase.
- Pewarnaan
Setelah sket di anggap selesai, kita
dapat mewarnai. Pewarnaan dalam menggambar ekspresi dapat dilaksanakan dengan
dua corak, yaitu corak realis da corak bukan realis (ekspresionisme,
impresionisme, abstrakisme, dan lain-lain).
Pewarnaan corak realis harus sesuai
dengan keadaan nyata. Sedangkan pewarnaan corak bukan realis lebih bebas atau
tidak terikat oleh warna aslinya.
Sumber :
Nanik Sri Rahayu, Desain Multimedia
untuk SMK, Kemendikbud, Jakarta, 2013
EmoticonEmoticon